Kemenperin Diminta Miliki Data yang Valid Mengenai Industri Kelapa Sawit Indonesia

- Pewarta

Kamis, 15 September 2022 - 10:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Bambang Haryadi. (Dok. Dpr.go.id)

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Bambang Haryadi. (Dok. Dpr.go.id)

LINGKAR NEWS – Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi menekankan Direktorat Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian agar dapat memberikan data yang jelas sekaligus terverifikasi terkait luas kepemilikan dan keterjangkauan lahan kelapa sawit yang dimiliki oleh industri.

Baginya, data tersebut menjadi sangat krusial untuk mengambil langkah dan kebijakan tepat demi menekan harga CPO dalam negeri.

“Perlu ada kejelasan data. Karena agenda hari ini adalah (kami ingin melihat) berapa sih distribusi dan harga ketercukupan minyak goreng di masyarakat yang bagaimana. Itu yang harus lebih ditekankan.”

“Kenapa kita minta kejangkauan juga dari 10 perusahaan ini,” ucap Bambang dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Direktur Jenderal Industri Agro Putu Juli Ardika di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Selasa 13 September 2022.

Disisi lain, politisi Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (F-Gerindra) DPR RI itu meminta Kementerian Perindustrian agar juga mengembangkan Fatty Acid Methyl Esters (FAME) sebagai bahan biodiesel yang bisa menggantikan bahan bakar minyak (BBM) yang biasanya menjadi tumpuan untuk mesin diesel.

FAME, jelasnya, sebagai salah satu produk turunan kelapa sawit berpotensi menjadi opsi energi baru terbarukan.

“Disparitas energi ini cukup tinggi. Apalagi, dengan konflik Ukraina dan Rusia ini. Bahan baku kelapa sawit itu bahan untuk biodiesel, kalau tidak salah, namanya FAME.”

“Dengan kondisi minyak mentah yang sangat tinggi ini, FAME ini menjadi satu opsi energi baru terbarukan yang lagi digagas oleh pemerintah,” tandasnya.

Sebagai informasi, dalam rapat dengar pendapat tersebut turut dihadiri oleh 10 perwakilan perhimpunan maupun industri kelapa sawit.

Di antaranya, Wings Group, SMART, Wilmar, Musim Mas Group, Salim Group, Gama Plantation, BKP, Incasi, Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI), dan Asosiasi Industri Minyak Makan Indonesia (AIMMI).***

Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Lingkarnews.com, semoga bermanfaat.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Berita Terkait

Prabowo Subianto Ungkap Dirinya Berikan Teguran kepada Direksi BUMN di Town Hall Meeting Danantara
Lemahnya Keadilan dalam Strategi Iklim Indonesia Bahayakan Masyarakat dan Lingkungan
Termasuk Anthony Salim, Prabowo Subianto Kenalkan Konglomerat kepada Investor Gloɓal Ray Dalio
Dirut PT Pertamina Simon Aloysius Mantiri Tegaskan Pertamax dan Produk Lainnya Penuhi Standar dan Spesifikasi
Hallo Media Ajak Wartawan Berjiwa Wirausaha di Kota dan Kabupaten untuk Gabung Menjadi Koresponden
Termasuk Makan Bergizi Gratis, THR dan Bansos, Prabowo Beber 8 Pendorong Pertumbuhan Ekonomi di Q1 2025
Sustainability Report & Annual Report: Solusi Waktu yang Semakin Sempit dan Deadline OJK Sudah di Depan Mata
Akan Langsungkan Initial Public Offering, Sebanyak 18 Perusahaan dengan Aset di Atas Rp250 Miliar

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 15:09 WIB

Prabowo Subianto Ungkap Dirinya Berikan Teguran kepada Direksi BUMN di Town Hall Meeting Danantara

Sabtu, 5 April 2025 - 07:42 WIB

Lemahnya Keadilan dalam Strategi Iklim Indonesia Bahayakan Masyarakat dan Lingkungan

Senin, 10 Maret 2025 - 10:45 WIB

Termasuk Anthony Salim, Prabowo Subianto Kenalkan Konglomerat kepada Investor Gloɓal Ray Dalio

Kamis, 27 Februari 2025 - 13:31 WIB

Dirut PT Pertamina Simon Aloysius Mantiri Tegaskan Pertamax dan Produk Lainnya Penuhi Standar dan Spesifikasi

Rabu, 26 Februari 2025 - 14:16 WIB

Hallo Media Ajak Wartawan Berjiwa Wirausaha di Kota dan Kabupaten untuk Gabung Menjadi Koresponden

Berita Terbaru