LINGKAR NEWS – Terlihat kekompakan antara eksekutif dan legislatif saat ini dalam mengeruk uang rakyat lebih dalam dan lebih dalam lagi. Seakan puting susu sapi yang tengah diperas.
Pada Sabtu (3/9/2022) diumumkan kenaikan harga jual BBM, dan di lain kesempatan disambut pula usulan Ketua Banggar DPR untuk menaikkan 450 VA listrik menjadi minimalis 900 watt.
Tidak peduli bahwa kenaikan VA rumah tangga masyarakat itu berarti sebagai kenaikan beban biaya Masyarakat.
Yang mereka pikir hanya bagaimana agar pemasukan negara bertambah dan bertambah terus demi membayar utang.
Baca Juga:
Prabowo Subianto Ungkap Dirinya Berikan Teguran kepada Direksi BUMN di Town Hall Meeting Danantara
Beginilah 5 Jalan yang Dilakukan Press Release untuk Lakukan Perbaikan Citra dan Pulihkan Nama Baik
US Agency for Global Media Diminta untuk Pulihkan VOA dan Sejumlah Media di Bawah Naungannya
Kembung terus dan kembung terus bersama antara eksekutif dan legislatif sudah menjadi “kesepakatan bersama” yang terlihat saat ini.
Eksekutif dan legislatif sudah kompak bahu- membahu mengeruk uang rakyat lebih dalam dan lebih dalam lagi.
Apakah rakyat masih tetap tercerai-berai dalam menyatakan sikap? Tinggal anda saja yang berhak menjawab.
Opini: Suta Widhya SH, Pengacara Rakyat.***
Baca Juga:
Para Menteri Sowan ke Jokowi, Mensesneg Prasetyo Hadi Tanggapi Soal Indikasi ‘Matahari Kembar’
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi Tanggapi Terkait Soal Isu Reshuffle Kabinet Merah Putih
Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Lingkarnews.com, semoga bermanfaat.